SAFARI BIMTEK DUKUNG PRODUKSI PANGAN TULUNGAGUNG
Tulungagung, 11 Oktober 2023 - Bimbingan Teknis merupakan kegiatan yang sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan dan kemampuan para petani, untuk itu diselenggarakan bimtek dengan tema penerapan instrumen Agro standar budidaya padi sehat di Kabupaten Tulungagung dengan harapan dapat mendukung peningkatan produksi tanaman pangan khususnya adalah padi. Kabupaten Tulungagung merupakan daerah sentra padi berkontribusi terhadap regional dan nasional, dengan luas lahan 22.616 hektar, luas panen padi kurang lebih 48.577 hektar, serta produktivitas 6,84 ton/ha. Maka produksi padi sebesar 332.294 ton gabah.
Dengan prakiraan BMKG kondisi saat ini adalah El Nino ini berdampak terhadap kekeringan dan berdasarkan ramalan BMKG di Kabupaten Tulungagung untuk awal musim hujan itu diperkirakan jatuh pada bulan November-Desember. Sehingga perlu agrostandar dalam menghadapi elnino ini.
Bimtek ini yang merupakan kemitraan DPR RI bersama BSIP ini, dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI (Dr. Anggia Erma Rini, M.K.M), Kepala BSIP Jawa Timur (Dr. Atekan, SP., MSi) dan Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Tulungagung (Kemi Durrahman, SP. M.MA).
Bimtek dilaksanakan di 2 kecamatan, yaitu kecamatan Pakel dan Sumber Gempol, dengan jumlah masing-masing sebanyak 75 orang. Narasumber Roro Dyah Anggraeni, SP dari Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Tulungagung.
Instrumen agrostandar merupakan instrumen yang terstandar, terukur dan diperbolehkan, salah satunya adalah budidaya tanaman sehat untuk diperoleh produksi yang berkualitas dan kuantitas terjamin, sehingga menghasilkan pangan sehat yang menghasilkan SDM berkualitas. Lingkungan tempat tumbuh tanaman sehat dengan instrumen agrostandart antara lain tanah sehat, pupuk organik wajib, pupuk kimia berimbang, hama penyakit tanaman dikendalikan sejak sejak dini mulai dari BENIH.